Wednesday, September 7, 2011

BAB II

BAB II
E-BUSINESS  GLOBAL:
 BAGAIMANA BISNIS MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI
2.     1. Proses Bisnis dan Sistem Informasi
Agar dapat beroperasi, bisnis harus berhubungan dengan banyak bagian berbeda dari informasi mengenai pemasok, pelanggan, karyawan, tagihan dan pmbayaran, dan tentu saja produk dan jasa mereka. Mereka harus mengelola aktivitas kerja yang menggunakan informasi ini untuk beroperasi dengan efisien dan meningkatkan kinerja keseluruhan perusahaan. Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk mengelola seluruh informasinya, membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan pelaksanaan proses bisnis mereka.
Proses bisnis adalah seperangkat aktivitas yang berhubungan secara logis yang menjelaskan bagaimana tugas bisnis tertentu dilaksanakan, dan bisnis dapat dipandang sebagai sekumpulan proses bisnis. Proses bisnis adalah aliran kerja yang konkret dari bahan baku, informasi, dan pengetahuan. Proses ini juga menunjukkan cara yang unik di mana perusahaan mengoordinasikan pekerjaan.
Proses bisnis perusahaan dapat menjadi sumber kekuatan kompetitif jika dapat memungkinkan perusahaan untuk berinovasi atau untuk menjalankannya dengan lebih baik dari pesaingnya. Proses bisnis juga dapat menjadi kewajiban jika berdasarkan kepada cara bekerja yang telah usang yang menghalangi kewaspadaan dan efisiensi organisasi.
Bagaimana tepatnya sistem informasi meningkatkan proses bisnis? Dua cara yang utama adalah meningkatkan efisiensi proses yang telah ada dan memungkinkan keseluruhan proses baru yang memungkinkan merubah bisnis. Sistem informasi mengotomatiskan banyak tahap pada proses bisnis yang sebelumnya dilakukan secara manual, seperti pengecekan kredit klien, atau memperoleh tagihan, dan pesanan pengiriman. Namun saat ini, teknologi informasi dapat melakukan lebih banyak lagi. Teknologi baru dapat benar-benar mengubah arus informasi, menggantikan langkah berurutan dengan tugas yang dapat dilakukan bersamaan secara paralel, dan menghilangkan penundaan pada pembuatan keputusan.
Dengan kata lain,  informasi dapat memungkinkan secara keseluruhan proses bisnis yang baru. Informasi bahkan dapat mengubah cara bisnis bekera dan mendorong model bisnis yang sepenuhnya baru. Memesan buku secara online dari Amazon.com atau men-download musik dari iTunes adalah proses bisnis yang sepenuhnya baru berdasarkan model bisnis yang baru yang tidak dapat dibayangkan tanpa teknologi informasi. Baik iTunes dan Amazon mewakili perubahan bisnis.

2.     2. Jenis Sistem Informasi Bisnis
2.   2. 1. Sistem Dari Sudut Pandang Fungsional
            Pada setiap tingkatan orgaisasi, sistem informasi mendukung area fungsional utama dari bisnis. Sistem penjualan dan pemasaran membantu perusahaan mengidentifikasi pelanggan produk dan jasa perusahaan, mengembangkan produk dan jasa perusahaan, mengembangkan produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, mempromosikan produk dan jasa, menjual produk dan jasa, dan memberikan dukungan pelanggan yang berkelanjutan. Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan, pengembangan, dan produksi. Sistem keuangan dan akuntansi menjaga data aset keuangan dan aliran dana perusahaan. Sistem SDM menjaga catatan karyawan, menelusuri kemampuan karyawan, kinerja dan pelatihan serta mendukung perencanaan kompensasi dan pengembangan karier karyawan.


2. 2. 2. Sistem Dari Sudut Pandang Konstituen
Ada empat jenis utama sistem informasi dari sudut pandang konstituen. Yang mendukung manajemen operasi, yaitu sistem pemrosesan transaksi (TPS). Mendukung manajemen menengah yaitu sistem informasi manajemen (SIM) dan sistem pendukung keputusan (DSS). Yang mendukung manajemen senior yaitu sistem pendukung eksekutif (ESS).

2. 3.  Sistem Yang Meliputi Perusahaan
2. 3. 1. Aplikasi Perusahaan
            Aplikasi perusahaan, seperti sistem perusahaan, sistem manajemen rantai pasokan, sistem manajemen pelanggan, dan sistem manajemen pengetahuan didesain untuk menunjang koordinasi dan integrasi proses keseluruhan organisasi sehingga organisasi dapat beroperasi secara efisien. Apliksi ini mencakup berbagai fungsi dan proses bisnis dan bisa terkait dengan proses bisnis organisasi lain.
2. 3. 2. Intranet dan Ekstranet
            Intranet adalah jaringan internal yang dibangun dengan peralatan dan standar komunikasi yang sama dengan internet dan digunakan untuk distribusi informasi secara internal kepada karyawan, dan sebagai penyimpanan kebijakan program dan data perusahaan. Ekstranet adalah intranet yang diperpanjang kepada pengguna yang diizinkan di luar perusahaan.
2. 3. 3. E-Business, E-Commerce dan E-Government
      E-Business mengaju kepada penggunaan teknologi digital dan Internet untuk menjalankan proses bisnis utama ada perusahaan. E-Commerce adalah bagian dari e-business yang berhubungan dengan pembelian dan penjualan barang dan jasa melalui internet. Sedangkan E-Government mengacu kepada aplikasi internet dan teknologi jaringan untuk secara digital memungkinkan hubungan pemerintah dan agen sektor publik dengan masyarakat, bisnis, dan perpanjangan pemerintah lainnya.
     2. 4. Fungsi Sistem Informasi Pada Bisnis
            Pada semua perusahaan, kecuali perusahaan kecil, departemen sistem informasi (information system department) adalah unit organisasi formal yang bertanggungjawab atas jasa teknologi informasi. Departemen sistem informasi bertanggungjawab untuk memelihara peranti keras, peranti lunak, penyimpanan data, dan jaringan yang mencakup infrastruktur teknologi informasi perusahaan. 


REFERENSI:
Laudon, Kenneth C. dan Jane P. Laudon. Management Information Systems: Managing The Digital Firm (10 ed). Pearson Education, Inc. (2011).    

No comments:

Post a Comment